Gambar diatas merupakan salah satu perpustakaan Umum di Liverpool Inggris || Perpustakaan ini tidak hanya untuk belajar, pusat penelitian saja tapi juga sebagai tempat wisata || Sumber gambar || duniaperpustakaan.com
Coba sekarang kita sempatkan merenung sejenak untuk melihat seperti apa kondisi perpustakaan di sekitar kita. Bagaimana dengan kondisi perpustakaan Umum di daerah kita ?, Bagaimana kondisi Perpustakaan Sekolah tempat anak kita bersekolah?, Bagaimana dengan kondisi Perpustakaan Desa di kampung kita?
Rata-rata masih memprihatinkan, sekolah banyak yang belum punya perpustakaan, kalaupun ada bukunya hanya di dominasi buku paket pelajaran. Sungguh berbeda sekali dengan perpustakaan-perpustakaan di Negara Lain yang dibangun dengan begitu megah, lengkap, dan canggih sehingga masyarakatnya berbondong-bondong datang ke perpustakaan.
Katanya kita orang Indonesia tidak ingin menjadi bangsa tempe dan ingin menjadi bangsa yang penduduknya merupakan orang-orang cerdas dan berilmu pengetahuan serta menguasai teknologi yang canggih dan maju ?
Bukankah untuk bisa menjadi bangsa yang penduduknya merupakan orang-orang cerdas dan berilmu pengetahuan serta menguasai teknologi yang canggih dan maju harus di topang dengan pendidikan yang baik? Bukankah pendidikan yang baik harus ditopang dengan budaya membaca yang tinggi, kemampuan menulis, berdiskusi, dan penelitian harus terus ditingkatkan?
Jika kita bilang saat ini buku mahal sehingga menjadikan kita malas membaca, Kenapa kita tidak datang ke perpustakaan? Jika di perpustakaan tidak memiliki buku-buku yang baik, pustakawanya tidak ramah, kenapa kita tidak berani berdemo dan menuntut hak kita untuk mendapatkan fasilitas perpustakaan yang terbaik?
Penulis sendiri juga mengakui jika penulis saat ini hanya masih bisa "berdemo" lewat tulisan, Tapi semoga saja penulis berharap, pada saatnya nanti akan datang sebuah masa dimana masyarakat orang Indonesia bisa Berdemo menuntut hak fasilitas perpustakaan terbaik seperti Demonya orang-orang yang menuntut diturunkanya harga BBM.
Penulis juga berharap nantinya akan datang sebuah masa dimana masyarakat diberbagai daerah akan berdemo karena daerah mereka tidak memiliki perpustakaan yang baik. Orang tua yang berdemo karena sekolah tempat anaknya belajar tidak memiliki perpustakaan yang baik dan berkwalitas. Mahasiswa Berdemo karena kampus mereka tidak memiliki perpustakaan yang baik dan berkwalitas. Warga desa Berdemo jika desa mereka tidak ada perpustakaan dan internet gratis. Begitu seterusnya.... ....
Penulis juga berharap Pada saatnya nanti akan datang sebuah masa dimana orang akan merasa sangat membutuhkan perpustakaan untuk menopang SDM anak cucu kita. Karena suka atau tidak suka kita dengan aktivitas membaca, Kita tetap tidak berani membantah jika kita ingin menjadi bangsa yang penduduknya merupakan orang-orang cerdas dan berilmu pengetahuan serta menguasai teknologi yang canggih dan maju, maka keberadaan perpustakaan mutlak diperlukan.
Jika ada yang berpendapat bahwa untuk menjadi bangsa yang penduduknya merupakan orang-orang cerdas dan berilmu pengetahuan serta menguasai teknologi yang canggih dan maju tidak perlu perpustakaan, maka logikanya jika tanpa fasilitas perpustakaan saja bangsa ini bisa maju, apalagi jika ada fasilitas perpustakaan yang baik, tentunya bangsa ini akan menjadi bangsa yang semakin besar.
Kekayaan Bumi Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berlimpah ruah ini JUSTRU DIKUASAI OLEH ASING. Tanah kita yang subur justru harus impor beras, kedelai, dan lain-lainya. Itu semua terjadi karena SDM kita rendah, Mental pejabat kita korup, dan sifat-sifat buruk lain yang justru berkembang dan membudaya di negeri kita. Tidakkah kita ingin merubahnya dan akan mebiarkanya saja?.